KSPPS Fastabiq Khoiro Ummah (BMT Fastabiq) telah melaksanakan kegiatan Innovation’s Trip di Bali pada tanggal 19 – 21 September 2023. Kegiatan ini dilaksanakan selama 3 hari dan diikuti oleh seluruh kepala cabang BMT Fastabiq, Direktur dan Manager Unit Dakwah Fastabiq, Kepala Bagian BMT Fastabiq dan pengurus Yayasan Fastabiq Ahsanu Amala. Kegiatan ini menggandeng Fastabiq Institute selaku lembaga training, coaching, consulting, research & development. Kegiatan ini dilaksanakan sebagai bentuk upaya penyebaran unit dakwah fastabiq khususnya perluasan Lembaga Amil Zakat (LAZ) MKU yang merupakan bagian dari Fastabiq Group. Selain itu, pelaksanaan kegiatan ini juga sebagai bentuk kebermanfaatan kepada masyarakat Bali dan Lombok perihal usaha yang dapat dikembangkan dan dikerjasamakan.
Kegiatan ini dimulai dengan talkshow dalam rangka membuka peluang kolaborasi antara Fastabiq Group, DSM dan LAZ MKU Lombok. Kegiatan ini dimoderatori langsung oleh Direktur Utama BMT Fastabiq yaitu Bapak Agus Jamaluddin yang memandu acara talkshow Bersama dengan 2 pemateri yaitu pihak DSM dan LAZ MKU Lombok. Kegiatan ini juga memberikan forum diskusi untuk bertukar pikiran perihal keinginan dan harapan dari Innovation’s Trip sebagai bentuk usaha dalam kebermanfataan sesama. Kegiatan dilanjutkan pada tanggal 20 September yang melakukan perjalanan untuk berkunjung ke Rumah Sehat Madani yang bergerak pada bidang Kesehatan. Pada kegiatan ini dilakukan kegiatan diskusi perihal legalitas, pembukaan bisnis kesehatan, tantangan, peluang dan kerjasama yang dapat dilaksanakan.
Selain berkunjung ke Rumah Sehat Madani, Fastabiq Group juga berkunjung ke Ekowisata Subak Sembung yang bergerak pada bidang Sektor Riil. Pada kunjungan ini dilakukan workshop sekaligus pemaparan perihal pengelolaan Desa Binaan yang berbasis Subak (budaya yang telah diakui oleh UNESCO). Perjalanan selanjutnya adalah berkunjung ke Desa Muslim Kepaon Bali yang bergerak pada bidang dakwah. Kegiatan ini memotret perihal bagaimana perjuangan muslim di Bali yang masih menjaid minoritas. Setelah berkunjung ke beberapa tempat dan berbeda fokus yang menjadi bidang mereka, Fastabiq Group melaksanakan Forum Group Discussion mengenai Model Bisnis Fastabiq Group yang akan dilakukan di Bali dan Lombok.
Selain itu, pada malam harinya jajaran direksi melakukan pertemuan khusus untuk membahas lanjutan kerjasama kedepannya mengingat tujuan utama pelaksanaan Innovation’s Trip adalah menyebar kemanfaatan dan bentuk dakwah Islam. Kegiatan ini hanya dilakukan oleh para jajaran direksi yang selanjutnya dilakukan penandatanganan MoU. Setelah penandatanganan MoU, tanggal 21 September dilaksanakan wisata ke beberapa Pantai dan permainan yang bisa diikuti oleh seluruh peserta Innovation’s Trip. Setelah selesai, maka dilanjutkan belanja oleh-oleh dan persiapan pulang. Besar harapannya kegiatan ini akan membawa banyak manfaat bagi sesame terkhususnya masyarakat Bali dan Lombok. Beberapa kunjungan dan perancangan bisnis ini sangat diharapkan bisa memberikan hasil yang baik dan maksimal sebagai bentuk peluasan dan penyebaran dakwah.